Suasana pedagang di jalan Sunan Kalijaga.
PASAR baru kandang sapi di Narimbang Mulia, Rangkasbitung siap difungsikan. Pasar itu akan menampung 800 pedagang yang sebelumnya menempati jalan Sunan Kalijaga dan Tirtayasa.
Sekda Pemkab Lebak, Budi Santoso menyebut, relokasi ini dilakukan karena kondisi saat ini di Jalan Kalijaga tidak nyaman bagi pengguna jalan, terutama pada pagi hari.
“Kita ingin menciptakan kenyamanan bagi masyarakat dan pengguna KRL Commuter Line di Stasiun Rangkasbitung,” kata Budi Santoso ketika dihubungi media ini, Rabu 9 April 2025.
Menurutnya, rencana relokasi juga merupakan bagian dari pengembangan kota Rangkasbitung ke daerah pinggiran kota, sehingga dapat menciptakan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru.
“Rangkasbitung bukan hanya jalan Kalijaga, Hardiwinangun dan Multatuli. Wilayah dalam kota sudah sesak, tak bisa lagi untuk kita kembangkan,” ujarnya.
Oleh karenanya, ujar dia, perlu memikirkan pengembangan wilayah dengan mencari di pinggiran Kota Rangkasbitung sebagai pusat keramaian dan ekonomi baru.
“Supaya kota ini berkembang,” jelas Budi.
Stasiun Rangkasbitung Ultimate direncanakan untuk melayani lebih dari 80 ribu penumpang per hari dan akan terintegrasi dengan moda transportasi umum lainnya di Terminal Sunan Kalijaga dan Pasar Rangkasbitung yang akan diubah menjadi pasar modern.
“Nanti pedagang bisa jualan selama 24 jam di Pasar Kandang Sapi. Pedagang juga akan didukung fasilitas yang lebih representatif dan higienis.
“Kita berharap para pedagang dapat memahami dan mendukung rencana relokasi ini,” ujarnya.
Editor: Galuh Malpiana
Tidak ada komentar