Lapor! Galian Tanah di Sekitar Exit Tol Rangkasbitung Beroperasi Lagi, Tanah Berceceran Dijalan

Chanel Banten – Aktivitas galian tanah di sekitar jalan penyangga Exit Tol Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten dikeluhkan. Pasalnya, jalan di jalur tersebut kerap berceceran tanah dampak hilir mudik truk galian, sehingga menganggu pengendara.

“Suka risih kalau lewat jalan situ. Karena banyak lumpur berceceran di jalan. Kayaknya dampak mobilitas hilir mudik truk galian,” ujar salah satu pengendara, Abas, belum lama ini. 

Baca juga: Bak Sangkuriang,  4 Mesin Traktor Milik Petani di Lebak Lenyap Semalam 

Menurut dia, tanah yang berceceran di jalan tersebut tentu akan mengganggu pengguna jalan, khususnya pengendara sepeda motor. Sebab, jika hujan turun jalan licik karena lumpur yang diangkut truk Tronton berceceran ke jalan. 

“Selain itu, kondisi jalan juga terlihat kumuh,” katanya.

Hal itu juga disikapi seorang aktivis di Lebak,  Ruyatna. Menurutnya, pihak pengelola galian seharusnya memperhatikan Ketertiban, Keindahan dan Kebyamanan (K3). 

“Mobilitas truk galian tanah sangat menganggu. Selain bikin macet, juga bikin jalan kotor karena tanah berceceran ke jalanan,” ucapnya.

Ia berharap, pihak berwenang bisa turun tangan menindak aktivitas galian tanah yang menganggu kenyamanan masyarakat, khususnya para pengendara.

Baca juga: Parah! Oknum Pengusaha Tipu Warga untuk Modal Proyek Pembangunan Gedung MTsN 4 Lebak

“Harus segera ditindak. Karena aktivitasnya menganggu masyarakat,” ujarnya. 

Sekedar diketahui, aktivitas galian tanah tersebut sempat menelan korban jiwa. Seorang sopir overator alat berat dilaporkan meninggal dunia akibat kecelakaan tertimbun tanah galian ketika sedang bekerja. 

Reporter/editor: Galuh Malpiana 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *