Chanel Banten, Lebak – Hampir 9,5 persen warga di Desa Asem Margaluyu, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak, saat ini sudah memiliki kartu BPJS kesehatan.
Motifasi Ade yang baru menjabat baru satu tahun sebagai Kades itu, ternyata dilatarbelakangi historis yang dialami keluarganya sulitnya untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Hal itu lah yang tak bisa ia lupakan dan menjadi motivasi dirinya untuk maju dan bangkit.
Baca juga: Jalan Politik Junaedi Ibnu Jarta Sang Pejuang Masyarakat Adat
“Saya sampai menangis, karena saat istri saya sakit saya merasakan kesulitan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan,” kata Ade saat berbincang dengan wartawan belum lama ini.
Atas dasar itu lah, kata dia, ia bertekad ingin menjadi Kades sehingga memiliki kebijakan untuk memperbaiki kondisi tersebut. Ia bersyukur ketika sudah menjabat sebagai Kades impiannya untuk meningkatkan pelayanan dasar bagi masyarakat perlahan bisa terwujud.
“Alhamdulillah, sekarang sudah hampir 9,5 persen warga saya kini sudah memiliki BPJS kesehatan,” katanya.
Saat sebelum menjadi Kades ia juga merasa prihatin dengan birokrasi pelayanan di desa yang dimanfaatkan oknum untuk meraup keuntungan dari masyarakat dengan melakukan pungli.
Baca juga: Mengenal Nabil Jayabaya, Sang Visioner yang Altruis
“Makanya saat saya dilantik jadi Kades saya langsung bersih-bersih soal birokrasi,” katanya.
Ia berkeinginan pelayanan di desanya bersih dari pungli. Karena petugas desa adalah abdi masyarakat sehingga tidak boleh ada sedikit pun meminta imbalan dari masyarakat yang meminta pelayanan.
“Kita disumpah untuk melayani masyarakat. Masa harus minta imbalan,” ujarnya.
Reporter: Muhamad Ubik