
Anggota DPRD Lebak, Regen Abdul Haris/Chanel Banten
REGEN Abdul Haris lahir dari keluarga sederhana di daerah pedesaan Subang, Jawa Barat 38 tahun silam. Ia lulus dari sekolah menengah atas sekitar tahun 2005 silam. Lulus sekolah menengah, ia kemudian mendaftarkan diri sebagai anggota Polri di kesatuan Brimob Polda Banten.
Baca juga: Regen Abdul Haris: Harta Mu Tak Akan Habis untuk Kebaikan
Dimasa muda, Regen hidup dengan segala keterbatasan. Karena orangtuanya hanya mampu menghidupi keluarga dengan mengandalkan jasa tukang pijat.
Lulus sekolah sekolah menengah, Regen mendaftar di kesatuan kepolisian. Namun niat mulianya itu malah diremehkan orang lain. Hal itulah yang hingga kini diingat oleh Regen.
Hinaan itu tak lantas membuat dirinya rendah diri. Malahan hal itu menjadi pemacu dirinya untuk semangat Masik ke kesatuan Kepolisian. Kabar baiknya dia akhirnya lulus sebagai anggota Polri di kesatuan Brimob Polda Banten.
Di masa lajangnya, Regen kemudian bertemu perempuan idamannya Nensyi Anggraini (38), yang saat ini menjadi istri sahnya. Nensy saat ini menjabat Kepala desa (Kades) Kaduagung Timur.
Pada Pemilu 2024 lalu, Regen terjun ke dunia politik. Ia mencalonkan diri sebagai calon anggota DPRD Lebak periode 2024-2029, dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Hasil pemilihan Regen terpilih.
Selain sebagai anggota DPRD Lebak, Regen diketahui aktif dalam media sosial. Bisa dibilang dia merupakan salah satu influencer cukup dikenal masyarakat lokal.
Baca juga: Melengang Ke Kursi DPRD Lebak, Regen Siap jadi ‘Pitulung’ Rakyat
Dari hasil aktif di media sosial, ia bahkan mampu menyisihkan uang penghasilan dari gaji media sosial itu untuk membangun sebuah jalan di daerah itu.
Regen memang dikenal sangat dermawan. Ia tak pernah absen memberikan santunan pada anak yatim piatu. “Saya hidup dari keluarga sederhana, saya sangat merasakan betul apa bagaimana kondisi sedang susah. Jadi saya sangat peka ketika melihat orang yang membuatkan bantuan,” ujarnya.
Penulis/editor; Galuh Malpiana