Mau, Motret Iseng Tapi Hasilkan Cuan, Coba Pakai Cara Ini

Chanel Banten, Lifestyle – Diera digital sekarang ini, aktivitas fotografi bukan hanya dilakukan oleh kalangan fotografer profesional. Aktivitas fotografi saat ini juga banyak dilakukan orang biasa yang bukan seorang fotografer.

Aktivitas fotografi yang dilakukan para fotografer profesional sudah pasti untuk komersial  menghasilkan uang atau cuan. Sebaliknya,  kebanyakan dari kita yang bukan fotografer, motret hanya sekedar iseng untuk story di media sosial.

Namun, jika hasil foto jepretan kalian awalnya hanya iseng-iseng itu ternyata menghasilkan cuan, sudah pasti kalian bakal senang donk. Karena, motret tidak melulu hanya untuk story media sosial.

Baca juga: Pakar Neurosains, Ryu Hasan: Kecerdasan Emosi Penentu Kualitas Hidup 

Lalu bagaimana caranya foto kalian bisa jadi cuan?. Mudah kok tidak repot, foto kalian dijual secara online melalui sebuah aplikasi di internet. Namun, aplikasi jual foto online tentu memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing. Tak perlu khawatir, karena ada banyak pilihan aplikasi yang sesuai kebutuhan dan kemampuan kalian.

Berikut ini pilihan aplikasi jual foto online yang mungkin bisa kalian coba, seperti yang telah dirangkum Chanel Banten.com berikut ini: 

1. Shutterstock

Shutterstock adalah salah satu aplikasi jual foto paling populer di dunia. Aplikasi ini memiliki koleksi foto yang sangat lengkap, mulai dari foto alam, foto kota, foto produk, hingga foto orang.

Shutterstock menawarkan komisi yang cukup tinggi, yaitu 20-30 persen dari harga jual foto. Kamu juga bisa mendapatkan komisi tambahan jika fotomu dibeli oleh pembeli premium.

2. iStcok by Getty Images 

iStock by Getty Images adalah aplikasi jual foto yang dimiliki oleh Getty Images, salah satu perusahaan stok foto terbesar di dunia. Aplikasi ini memiliki koleksi foto yang berkualitas tinggi dan beragam.

Baca juga: Jangan Kebangetan Kepo Sama Pasangan, Jika Mau Hubungan Langeng

iStock by Getty Images menawarkan komisi yang lebih rendah dari Shutterstock, yaitu 15-20 persen dari harga jual foto. Namun, aplikasi ini memiliki basis pengguna yang besar, sehingga peluang fotomu terjual lebih tinggi.

3. Adobe Stock

Adobe Stock adalah aplikasi jual foto yang dimiliki oleh Adobe, perusahaan perangkat lunak terkemuka dunia. Aplikasi ini menawarkan kemudahan penggunaan bagi para fotografer, karena sudah terintegrasi dengan perangkat lunak Adobe lainnya, seperti Photoshop dan Lightroom. Adobe Stock menawarkan komisi yang cukup tinggi, yaitu 25-35 persen dari harga jual foto.

4. Foap

Foap adalah aplikasi jual foto yang berbeda dari aplikasi-aplikasi sebelumnya. Di Foap, kamu bisa menjual fotomu kepada pelanggan yang membutuhkannya. Kamu bisa mengajukan fotomu untuk mengikuti tantangan yang diadakan oleh pelanggan. Foto menawarkan komisi yang cukup tinggi, yaitu 50 persen dari harga jual foto.

5. Snapwire

Snapwire adalah aplikasi jual foto yang mirip dengan Foap. Di Snapwire, kamu bisa menjual fotomu kepada pelanggan yang membutuhkannya. Kamu bisa mengikuti tantangan yang diadakan oleh pelanggan atau mengajukan fotomu secara langsung. Snapwire menawarkan komisi yang cukup tinggi, yaitu 70 persen dari harga jual foto.

Sebenarnya masih banyak beberapa aplikasi jual foto online lainnya yang tersedia di internet. Bagaimana, kalian berminat menjual foto hasil jepretan kalian?. Jika berminat kalian bisa memanfaatkan aplikasi jual foto online yang tersedia. Silahkan mencoba.

Reporter: Galuh Malpiana 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *