Chanel Banten, Sleman – Lomba Pacuan Kuda Kepang di Kabupaten Sleman kembali dilaksanakan, pada tahun 2023. Acara yang digelar Komite Olahraga Masyarakat atau KORMi dibuka Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo di Sendangarum, Minggir, pada Sabtu 9 Desember 2023.
Sejarah Pacuan Kuda Kepang
Bagai sebagai orang pastinya belum mengetahui persis apa itu Pacuan Kuda Kepang atau bisa juga disebut D’xpang. Mau tahu? berikut sejarah dan perkembangan Pacuan Kuda Kepang khas Sleman seperti dikutip Chanel Banten dari Sendangarum, Minggu 10 Desember 2023.
Pacuan Kuda Kepang merupakan perpaduan olahraga dan kesenian khas Kabupaten Sleman. Seni tradisional itu saat ini sudah memiliki hak paten.
Cara bermain Kuda Kepang
Cara bermain Kuda Kepang diawali dengan peserta melakukan tebar pesona menampilkan tarian hiburan. Kemudian peserta berlari dengan gaya berkuda kepang melewati rintangan yang berjumlah 4 (empat) rintangan.
Ke empat rintangan itu, masing-masing setinggi 10 centimeter, 20 centimeter dan 30 centimeter dan yang terakhir melewati rintangan setinggi 1,5 meter dengan kepala menengadah keatas, lalu peserta harus memacu muda sampai ke garis finish.
Lestarikan seni budaya
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo mengatakan, lomba Pacuan Kuda Kepang merupakan upaya pelestarian olahraga tradisional dan kreasi budaya.
Dengan pelaksanaan lomba ini, Bupati berharap dapat menumbuhkan rasa bangga dari setiap orang dalam melestarikan Pacuan Kuda Kepang sebagai budaya tradisional.
“Kegiatan ini untuk melestarikan seni budaya tradisional dan juga memperkenalkan generasi penerus sehingga bisa turut ikut melestarikan budaya lokal,” katanya.
Reporter: Galuh Malpiana
Editor: Galuh Malpiana
