Kondisi rumah gubuk yang ditempati satu keluarga di Kecamatan Gunung kencana/Chanel Banten LEBAK – Satu keluarga di Kampung Cibuah Talang, RT 07/RW 03, Desa Cibuah, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak, Banten hidup dalam keprihatinan. Mereka tinggal di sebuah gubuk yang nyaris ambruk.
Keluarga itu adalah pasangan suami istri Jaja Sudirja dan Hernawati. Mereka mengaku tak memiliki biaya untuk membangun rumah yang layak karena sang kepala keluarga tak bisa mencari nafkah akibat menderita sakit.
Untuk bertahan hidup, Hernawati mengantikan peran suaminya memenuhi kebutuhan hidup dengan menjadi guru ngaji di kampung dengan penghasilan tak tentu.
Selain harus merawat suami yang sakit-sakitan, Hernawati harus berjuang sendiri menjadi tulang punggung melanjutkan harapan keluarga bisa membangun gubuknya yang sudah reot.
“Rumah saya diisi lima orang. Sedih rasanya, tapi saya memilih memprioritaskan pendidikan anak-anak. Yang penting semua anak saya bisa sekolah,” ujar Hernawati, Sabtu 26 April 2025.
“Tiga orang anak saya semua sekolah, dan saat ini ada yang kuliah di Untirta, saya ingin mereka punya masa depan lebih baik,” katanya.
Dia mengaku tak bisa berbuat banyak untuk memperbaiki kondisi rumahnya. Meski demikian harapanya sangat besar nanti bisa membangun rumah yang layak.
“Semua rezeki sudah diatur Allah SWT. Semoga suatu saat bisa tinggal di rumah yang lebih layak,” ungkapnya.
Dirinya juga berharap agar adanya perhatian dari pemerintah Desa Cibuah maupun Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak untuk membantu rumahnya agar menjadi layak huni.
“Sebenarnya yang kita khawatir rumah ambruk. Apalagi gentengnya runtuh di terpa angin,” ucapnya.
Editor: Galuh Malpiana
Pos Terkait
Pos Terbaru
Tidak ada komentar