CHANEL BANTEN.com – Proyek pembangunan jalan Lapen yang berlokasi di Kampung Harapan Jaya, Desa Pajagan, Kecamatan Sajira, disoal. Pasalnya, proyek yang bersumber dari Dana Desa (DD) tahun 2021 senilai Rp 180.000.000 itu, diduga dikerjakan asal-asalan.
Pantauan Chanel Banten, di lokasi proyek tersebut banyak ditemukan, aspal yang di gunakan dengan kualitas paling rendah.
Baca juga: Mubes Ke 2 IWO Lebak, Lukmanul Hakim Terpilih jadi Ketua
LSM Front Pendamping Rakyat (FPR), Asep Rusmin mengaku, menemukan adanya kejanggalan dalam proyek tersebut. Bahkan, ia menduga kejanggalannya sangat fatal, karena kualitasnya sangat jelek tidak sesuai spesifikasi.
“Saya yakin pekerjaan ini dikerjakan asal asalan,” kata Asep Rusmin, Jumat 15 Oktober 2021.
Baca juga: RDP Soal UMK PT Pelangi Elasindo, DPRD Lebak dan Disnaker Bersitegang
Lanjut Asep dirinya juga menyayangkan kualitas dari proyek itu. Pdahal, anggaran pembangunan proyek itu berasal dari uang rakyat.
“Yang jelas kita akan turun lagi ke lokasi proyek/ kegiatan lapen tersebut sebagai tindak lanjut,”pangkasnya.
Sementara ketika dikonfirmasi via telpon selulernya, Lea Triatna selaku Plh Desa Pajagan, Kecamatan Sajira tidak mersepon. (Cep)